Karena 'Kami Cinta Indonesia', KOS ATOS!

“Tidak semua orang bisa mempersembahkan Emas, Medali, untuk Indonesia, tapi dengan adanya karya ini, kami ingin menunjukkan bahwa kita semua, bisa memberikan cinta kepada negeri tercinta Indonesia”, Vigil Kristologus

Agustus mungkin segera berakhir, ya.. benar sekali, saat jemari ini menari-nari diatas papan keyboard dari laptop luawas milikku ini.

28 Agustus 2021, aku ingin merekam beberapa hal yang menurutku mencerahkan dibagian-bagian penting bulan agustus ini, selain kita tumbuh dan besar dinegara yang kebetulan lahir pada 17 Agustus, yang memang patut kita syukuri, aku ingin bercerita pula, the power atau 'efek samping' dari sebuah moment menggemberikan pada diriku ataupun teman-temanku bulan ini.

KOS ATOS, band yang ngakunya, personilnya itu masih anak muda merilis karya di bulan Agustus 2021 ini, 76 Tahun Indonesia merdeka, tentu kita harus memerdekakan diri pula sebagai Musisi kelas biasa saja yang ingin merdeka dengan karya-karyanya.

dirilis 25 Agustus 2021, dibungkus Music Video yang digarap oleh teman-teman sendiri yaitu Risandy, Michelle Brilly, Zulfan B, Mukti Irianto dan yang lainnya, Music Video, yang selanjutnya kita akan sebut MV ini resmi diputar untuk pertama kalinya melalui kanal YouTube KOS ATOS Official.

Walau secara kuantitas kita tak se-megah biasanya dalam mentreatment rilisan karya, tak ada merch yang biasanya berupa kaos yang bisa didapatkan di @kosatos.merch, walau begitu bukan berarti kita membeda-bedakan karya, tapi lebih daripada itulah kabar baiknya,

--aku pribadi merasa kita berjalan dengan kaki yang memang alami, dengan kepala bijaksana dalam pengambilan ide dan keputusan prima, utamanya personil, berangkat dari kesadaran kolektif, kita menyatu 'bak' minyak dan air yang tumpah dan berakhir memeluk pasir.

(mungkin) Jemari dan mataku agak bekerja sedikit keras akhir-akhir ini, membuka mata lebih lama, dan mengencangkan otot tangan dan jemarinya lebih lama, diatas papan keyboard, dan layar 14 inc laptop Asus dan monitor Acer 18 inc ini, rotasi putaran otak cukup kencang barangkali, tapi ini semua semacam energi 'efek samping' dari beberapa kalimat sebelumnya, 1 lagu dengan banyak ide dan merdekalah diri ini, puas! begitulah kiranya.

Saat kami meeting santai dirumahku, malam hari, dan salah satu rekan kami Michelle Brilly menyusul 'bak' hero dimalam hari dari jarak kurang lebih 60 s/d 80 KM dari Pasuruan ke Malang, Gila! dia memang Gila!, aku tak banyak komentar ketika ia mengirim foto 'Spedometer' motor sudah melaju dijalanan dan dikirimnya melalui Grup WhatsApp KOS ATOS, Gila ini anak! hanya itu pikirku waktu itu.

Sesampainya dirumah, Brilly tentu tak disambut dengan tepuk tangan, atau pun perayaan luar biasa setelah perjuangannya tadi, ia terlihat langsung menyesuaikan diri pula dengan sikon yang terlanjur 'Agak' serius malam itu, ditagih Teaser MV dan lain sebagainya dan malam menjadi penuh hahahihi.

Jika kalian lihat postingan tentang Zine dari KOS ATOS di Instagram, ya itu hasil dari Brilly otw Pasuruan-Malang malam itu, akupun 'melamar' menjadi orang yang meramu Zine itu, bagiku ini menarik, karena pertama kali, dan sepertinya belum ada band yang merdeka secara mandiri begitu mulia merilis Zine, dicetak tanpa sponsor, dan dibagikan secara gratis!

bukan bermaksud mendewakan teman-teman yang suka Gratisan, tidak, tapi ini lebih kepada penghargaan untuk teman-teman atau rekan-rekan KOS ATOS selama ini, yang menurut Brilly adalah media partner terbesar dan paling berpengaruh dalam setiap perjalanan karya KOS ATOS dikemarin hari.

aku pun mengamini langkah tersebut, berat memang, bekerja ekstra, tapi efek samping berupa semangat membara juga mainan menarik untukku dimoment agustus ini, aku merasa kita semakin hangat disituasi yang hampir tamat setahun lalu, MV Kami Cinta Indonesia turut berperan menyatukan yang jauh terasa dekat, yang dekat semakin hangat.

begitulah 'efek samping' agustusan kali ini, yang nggak ada jadi ada, dan kuyakin tak sekedar ada!

Terakhir, tanda kami bersyukur karena lahir dan tumbuh di Negeri yang udaranya kita hirup hari ini, tanahnya kita pijaki hari ini, kami persembahkan MV Kami Cinta Indonesia untuk orang-orang yang sampai hari ini masih disebut orang Indonesia, yang punya sudah pasti Bhinneka Tunggal Ika.

Merdeka!